GROBOGAN – 50 seniman se-eks karesidenan Pati, Jawa Tengah menggelar pameran seni rupa Plat K #2 bertajuk “Ngawe Kadang” yang berlangsung 26-30 Agustus 2024 di Joglo Ki Ageng Penggik, Dukuh Grasak Wetan, Desa Sulursari, Kecamatan Gabus,Grobogan, Jawa Tengah.
Ketua pameran Plat K, Imam Budi Cahyono atau akrab dipanggil Imam Bucah mengatakan, pameran bertajuk “Ngawe Kadang” ini mengisahkan potret perpecahan di kalangan masyarakat terutama jelang Pilkada.
Pameran lukisan Plat K diikuti dari 6 kabupaten se-eks Karesidenan Pati meliputi Kabupaten Grobogan, Pati, Kudus, Blora, Rembang dan Jepara.
“Jadi pameran ini didasari dengan kesatuan, melihat potret saat ini banyak perpecahan dikalangan masyarakat terutama jelang Pilkada. Kami menganggap perlu adanya sebuah wawasan atau wacana yang mengedepankan silaturahmi dan persatuan,” terangnya.
“Pameran ini memang sengaja digelar di desa-desa bukan di perkotaan dengan tujuan untuk memberi edukasi bagi para remaja dan masyarakat desa tentang arti seni melalui lukisan. Untuk jenis lukisan beragam, namun kami tentukan temanya yaitu Ngawe Kadang yang artinya mengundang teman-teman atau rasa persahabatan,” sambungnya.
Imam menjelaskan, pameran ini merupakan kegiatan lanjutan dari pameran lukisan Plat K yang sebelumnya digelar di Rembang. Ia berharap dengan adanya pameran seni ini bisa menambahkan persaudaraan serta jaringan kerja antar para seniman di eks-karesidenan Pati.
“Pameran ini sifatnya swadaya, nantinya agenda ini akan berkelanjutan dan rencananya pameran Plat K ini akan berlangsung di Kudus. Harapan kami ya dengan adanya pameran ini bisa menambah persaudaraan serta jaringan kerja antar para seniman di eks-karesidenan Pati,” pungkasnya. (nn)
